REZEKI INI DAPAT DARI MANA?
Setelah membuat kencelng tabungan beberapa
hari lalu, tampaknya ananda mulai termotivasi untuk menabung. Salah satunya
adalah hari ini, kakak Zaidan tampak berbinar2 matanya jika menemuka uang koin
dan berburu untuk menagmbilnya dan mengaku bahwa itu adalah uangnya. Lalu
ananda memasukkan kedalam kencleng yang bertuliskan nama Zaidan. Pagi sebelum
berangkat sekolah umi mendapati hal yang demikian, karena uang koin itu adalah
uang kembalian belanja, maka umi berbaik hati memberikan nya pada kakak Zaidan,
dengan menegaskan bahwa mengambil barang yang bukan miliknya harus dengan ijin.
Siang setelah pulang sekolah tiba2 ananda
membawa 3 buah uang koin. Stelah ditanya oleh umi ia mendapatkan uang itu
darimana? Kakak Z menyampaikan bahwa ia dikasih temannya 1 koin dan 2 koin
lainnya punya kakak Z sendiri. Beberapa kali umik mengklarifikasi maka jawaban
kakak Z selalu sama. Ya sudahlah kali ini umi akan menghargai kejujuran apapun
yang disampaikan ananda. Meski umi akan selal mengajak ananda untuk berdiskusi
bahwa asal harta atau rezeki itu harus jelas, tidak boleh mengambil barang
orang lain. Rezeki yang kita dapatkan harus dengan cara yang baik, halal,
sehingga rezeki akan menjadi barokah…
Meski umik tak dapat memastikan ananda akan
memahami pesan ini, tetapi pembelajaran tentang rezeki yang halal akan terus
diulang2 dan dimantapkan.
Solichati 22/9/2017
#KuliahBunsayIIP
#Tantangan10Hari
#Level8
#RejekiItuPastiKemuliaanHarusDicari
#CerdasFinansial
Tidak ada komentar:
Posting Komentar