Selasa, 28 Januari 2020

Jurnal 2 #POTLUCK at The Jungle of Knowledge

YUK BERBAGI DAN MAKAN POTLUCK

Alhamdulillah ulat Ollie sudah memasuki The Jungle of Knowledge . Gelap hanya ada cahaya dan suara. Untuk pekan ke 2 ini saya akan berbagi potluck yang sudah saya makan pada pekan sebelumnya yaitu tentang MENGAPA HARUS BERBENAH? MENGAPA HARUS KONMARI? Apa yang saya bagikan bukan berarti saya sudah sangat ahli dalam mempraktekannya, akan tetapi menu ini adalah menu yang pertama saya makan sesuai peta belajar saya. Berawal dari aktivitas yang suka dan bisa yaitu BERBENAH dan BEBERES rumah, membuat saya mengevaluasi sejauh mana saya efektif dan efesien saat berbenah. Ternyata masih banyak yang harus saya pelajari. Dari sinilah saya memilih untuk belajar buku yang berkaitan dengan metode konmari. Berikut sedikit ulasan dari saya membaca buku dan menerapkan meskipun belum sepenuhnya metode konmari saya terapkan. Tidak ada kata terlambat dalam belajar dan berbenah…

Selamat menikmati Potluck saya pekan 2 di kelas ulat ulat sebagai berikut :
https://drive.google.com/file/d/1sX7GhAHYlIRjVD-pgXoPGi3Eo3u1mT_i/view?usp=sharing



Waaa di hutan ilmu pengetahuan ini ternyata banyak menu menarik yang siap untuk dikunyah perlahan. Eit tapi jangan sampai kekenyangan ya… dan sebaiknya mencicipi potluck teman-teman yang sesuai dengan peta pembelajaran. Meski menarik maka katakan aku tidak tertarik… Dan makanlah saat terasa lapar, berhentilah sebelum kekenyangan.

Berikut adalah hasil mencicipi Cemilan dari potluck temen2 :

Manajemen Emosi oleh bund Siti Arkhim 

Manajemen Emosi Ala IRT oleh bunda Selviana Ika P
bit.ly/PotluckPekan2Ulat-ulat_ManajemenStresAlaIRT



Teknik Komunikasi oleh bunda Handayani Retno Hapsari 

Kurikulum Pembelajaran Anak oleh bunda Aisyah Fitriana 

 

cemilan dari potluck teman-teman di atas adalah cemilan yang saya ambil sesuai dengan peta pembelajaran saya. Meskipun masih mengunyah perlahan, semoga ilmu yang ada bisa menambah capaian dari peta belajar saya. Terimakasih semuanya… Semoga ulat Ollie bisa tumbuh dan berkembang menjadi ulat yang sehat dan menggemaskan….

Solichati, 28 Januari 2020

#janganlupabahagia
#jurnalminggu2
#materi2
#kelasulatulat
#bundacekatan
#buncekIIP
#institutibuprofesional

Senin, 20 Januari 2020

Jurnal 1 Kelas Ulat-Ulat #MENU MAKANKU


INI MAKANANKU

Alhamdulillah aku telah menetas dari telur-telurku, memasuki fase ulat-ulat. Menjadi ulat dengan tantangan bertahan hidup dengan memilih makanan sesuai kebutuhan. Memasuki hutan ilmu pengetahuan, tentu menjadi tantangan tersendiri ketika harus mengambil makanan secukupnya. Makan ketika lapar dan berhenti sebelum kekenyangan. Mudah gak sih?? Hahaha ternyata tidak semudah yang dibayangkan. Bagaimana bisa? Ya setelah melihat banyak sekali potluck yang dibagikan oleh teman-teman belajar membuat diri semakin lapar dan seolah ingin mencicipi dan mengunyah semuanya. Eh kok ini bagus juga, eh yang ini juga, tuh kan semua ilmu yang disuguhkan tampak bagus dan penting. Oke kembali lagi ke peta belajar yang sudah dibuat agar belajar tetap bias diarahkan sesuai peta belajar.

Welcome to the jungle of knowledge. Godaan besar hutan ilmu pengetahuan ini mungkin bisa membuat tersesat. Kembali ke peta belajar adalah sebuah keharusan. Tapi harus diyakini bahwa tersesat belajar di hutan ilmu pengetahuan adalah rahmat Allah agar kita tidak terkungkung pada label ranah bisa dan suka yang sudah kita tentukan. Membuka semua kemungkinan untuk mencicipi ilmu dan aktivitas sebagai salah satu cara mengkonfirmasi kekuatan diri. Dari sini saya juga belajar untuk menentukan prioritas, mana ilmu yang harus saya pelajari dulu dan mana yang harus dipelajari di waktu lain.

Masih dalam upaya mengenali diri dan potensi diri, pekan pertama ini saya sedang menggali aktivitas suka dan bisa yang paling membuat saya Bahagia menjalaninya. Kali ini prioritas yang saya ambil adalah belajar tentang adab sebelum menuntut ilmu dan Teknik beberes dan merapikan rumah.


INI MAKANANKU
(Panduan 2)

Namaku                  : Solichati
NIM                           : 3119331355
Topik Belajarku : Adab Menuntut Ilmu

Minggu ini aku mendapatkan sumber ilmu : (judul dan sumber)

Ta’alimul Muta’allim (Pentingnya Adab Sebelum Ilmu)
Karya Imam Az-Zarnuji. Cetakan ke IV Juli 2019. Penerbit Aqwam.

Setelah aku belajar ada satu hal menarik yang aku dapatkan yaitu :

Buku ini mengupas banyak hal yang menjadi adab dalam menuntut ilmu. Hal yang pertama adalah tentang bab meluruskan niat agar belajar ini tidak menjadi sia-sia. Adab dalam menuntut ilmu adalah jalan meraih keberkahan, maka menjadi sebuah keharusan agar ilmu yang dipelajari memberi manfaat dan keberkahan dengan menunaikan adab-adab nya :
1.       Meluruskan niat saat belajar
2.       Memilih ilmu, guru dan sabar dalam belajar
3.    Menghormati ilmu dan ahli ilmu
4.       Giat, rajin dan semangat
5.       Memulai belajar, menentukan ukuran dan urutan (prioritas)
6.       Bertawakkal
Dan masih banyak yang laiinya

Aku memutuskan untuk belajar dari sumber ilmu ini karena :

Menu ini yang saya lahap pertama kali, karena sebagai pengingat bagi saya tentang pentingnya adab sebelum ilmu untuk meraih keberkahan dari ilmu yang saya pelajari.

Rekomendasiku untuk teman-teman tentang sumber ilmu ini :

Buku ini layak dibaca oleh para penuntut ilmu, sebagai pegangan agar menunaikan adab saat menuntut ilmu. Dan tidak tergoda oleh ilmu yang bertebaran di era digital dengan bebas, kita bisa akses dengan mudah sehingga terkadang kita melupakan adab untuk meraih keberkahannya.


INI MAKANANKU
(Panduan 2)

Namaku                  : Solichati
NIM                           : 3119331355
Topik Belajarku : Rumah Rapi dan Bersih

Minggu ini aku mendapatkan sumber ilmu : (judul dan sumber)

The Life-Changing Magic of Tidying Up
Penulis : Marie Kondo

Konmari Mengubah Hidupku
Penulis : Khoirun Nikmah

Setelah aku belajar ada satu hal menarik yang aku dapatkan yaitu :

Seni Beres-Beres dan Metode Merapikan ala Jepang mungkin mendengarnya saja sudah tampak berpikir tentang kesulitan menerapkannya. Tapi setelah membacanya memberikan semangat pada saya bahwa dengan menerapkan beres dan rapi mampu mengubah hidup kita. Masih penasaran juga sih sebenarnya seperti apa KEAJAIBAN BERBENAH yang akan didapatkan setelah membaca buku ini, karena saya belum selesai membaca dengan tuntas.

Dalam buku yang ditulis Khoirun Nikmah pun demikian hanya lebih ditekankan pada mengadopsi metode dengan kebiasaan yang sesuai dan pengalaman yang beliau alami setelah menerapkan metode ini.

Semakin penasaran kan? Ayo kita coba untuk mencicipi dan melahap menu sehat ini…

Aku memutuskan untuk belajar dari sumber ilmu ini karena :

Mengapa menu sehat ini yang saya pilih terlebih dahulu, karena saya merasa energi saya selalu bertambah dan tidak pernah habis ketika saya melakukan aktivitas berbenah dan merapikan rumah. Saya berharap dengan melahap ini terlebih dahulu, energi yang ada akan membantu saya untuk semangat melahap menu yang lainnya.

Mengapa saya memilih sumber ini? Memang banyak sumber yang lainnya. Saya ingin mencoba mencicipi ini setelah melihat testimoni dari banyak orang tentang manfaat metode ini. Dan membaca dari sumber utama saya rasa lebih pas agar tidak penuh dengan pernak Pernik yang lainnya hingga melupakan makanan pokoknya. Ada buku antologi tentang metode ini juga, tetapi saya tidak memilihnya karena masih lebih utama belajar dari ilmu pokoknya sebelum ilmu-ilmu cabang yang merupakan pengalaman individu yang tentunya akan berbeda dengan saya.

Rekomendasiku untuk teman-teman tentang sumber ilmu ini :

Buku ini sangat bagus ya, karena menjelaskan dengan sistematis dan aplikatif untuk diterapkan dalam kehidupan. Dengan Bahasa yang mudah dipahami dan contoh pengalaman langsung dari penulis membuat buku ini bukan sekedar teori.




INI MAKANANKU
(Panduan 1)

Namaku                  : Solichati
NIM                           : 3119331355
Topik Belajarku : Rumah Rapi dan Bersih

AKU TAHU TENTANG :
AKU INGIN TAHU TENTANG :
AKU BELAJAR TENTANG :
Adab sebelum menuntut ilmu

Metode Pendidikan Anak

Dasar manajemen waktu, emosi, dan komunikasi produktif

Dasar Pandu 45 (Tallent Mapping)

Sekilas tentang Teknik beberes dan berbenah metode Konmari
Manajemen Waktu, Emosi dan Komunikasi Produktif lebih detail

Fitrah Based Education (merawat Fitrah Anak Laki-Laki dan Perempuan)

Mendidik Anak Sesuai yang Dicontohkan Nabi dalam Islam

10 Muwashofat

Tallent mapping dan Pandu 45 lebih detail

Montessori

Teknik Belajar dan Baca dengan Cepat

Seni Beres-Beres dan Merapikan metode Konmari

Komunikasi Produktif dan publik

Adab Sebelum Menuntut Ilmu

Sekilas tentang Metode Konmari

Manajemen Waktu (hasil mencicipi dari potluck teman-teman)

Sumber-sumber terkait sebagai bahan belajar tentang manajemen emosi.


Akhirnya sampai diperjalanan pekan pertama kelas ulat-ulat harus pegang peta dengan kuat agar tidak kebanyakan makan menu yang belum tentu kita butuhkan. Jangan terjebak dengan badai informasi yang seolah tampak baik semuanya. Kamu menarik tapi aku tidak tertarik, harus diterapkan juga sepertinya. Semoga Allah menunjukkan jalan yang lurus dalam menuntut ilmu. Aamiin

Solichati, 21 januari 2020

#janganlupabahagia
#jurnalminggu1
#materi1
#kelasulatulat
#bundacekatan
#buncekIIP
#institutibuprofesional

Selasa, 14 Januari 2020

Jurnal Buncek ke 4 #MIND MAPPING


JEJAK CINTA PERINDU SURGA


Pekan ke 4 di kelas telur-telur, mengajak diri untuk yakin dengan ilmu yang sudah ditentukan dijurnal 3 (telur oranye). Ilmu yang akan dipelajari, sumber dan cara belajar yang cocok dengan gaya belajar. Sempat merasa deg-deg an, benar tidak ya pilihan keterampilan dan ilmunya. Untuk saat ini semua ditepis dengan meyakini akan pilihan dan akan belajar dengan sungguh-sungguh melahap semua menu ilmu yang sudah dipilih.

Saatnya membuat Mind Mapping agar peta belajar lebih mudah dipahami. Sebenarnya belajar Mind Mapping  ini sudah lama dilakukan hanya saja kurang bersungguh-sungguh, sehingga setiap target tidak terlaksana dengan terarah dan tuntas sesuai target. Semoga dengan membuat Mind Mapping  peta belajar ini sangat bermanfaat di kelas berikutnya (yaitu kelas ulat), membuat menu yang pas akan dimakan oleh ulat. Sehingga belajar lebih terarah dan sesuai target. Tidak ada aturan baku membuat Mind mapping. Membuat simple atau sangat detail sesuai dengan kebutuhan belajar masing-masing orang. Dibuat untuk memudahkan bukan sebaliknya. Kali ini saya membuat sangat sederhana dengan panduan dasar yang memuat tujuan belajar, topik dan subtopic belajar.

Projek utama saya dalam peta belajar kali ini adalah JEJAK CINTA PERINDU SURGA. Meyakinkan diri saya bahwa semua usaha dan belajar saya dalam rangka mencari keridhoan Allah, berharap balasan surga Allah yang kami citakan.  Maka setiap tahap dan langkah belajar adalah bagian dari rangkaian jejak menuju surga. Mencipta surga dari rumah, Bahagia menjalani peran sebagai perempuan, istri dan ibu. Sebagai upaya membuktikan dedikasi bahwa surga dibawah telapak kaki ibu. Kemanapun kaki ibu melangkah maka jejak surga akan terekam.

Maka tantangan selanjutnya adalah menuntun diri memasuki hutan belantara ilmu pengetahuan dengan peta belajar yang sudah dibuat. Bismillah… semoga Allah memudahkan semua niat dan usaha untuk menjadi lebih baik dari hari kemarin. Welcome to The Jungle of Knowledge



Solichati, 14 Januari 2020

#janganlupabahagia
#Jurnalmingguke4
#materi4
#kelastelurtelur
#bundacekatan1
#institutibuprofesional

Selasa, 07 Januari 2020

Jurnal 3 Buncek #ILMU & CARA BELAJAR


ILMU ADALAH MENU, PILIH SESUAI KEBUTUHAN

Setelah pekan lalu mencoba menggali keterampilan apa saja yang saya butuhkan untuk mengisi tangki bahagia di ranah suka dan bisa. Saatnya pekan ini mencoba menggali ilmu-ilmu apa saja yang saya butuhkan untuk mengasah atau melejitkan keterampilan yang sudah ditentukan di pekan sebelumnya. Banyak sekali ilmu berhamburan di sekililing, bahkan menggoda diri untuk mencoba semuanya, mencicipi semuanya, dan ternyata semua ilmu itu sambal lalu saja. Tidak ada yang kita praktekkan dengan bahagia, atau bahkan membuat kita bahagia setelah mempraktekkannya. Bukankah prioritas kita belajar itu adalah bahagia atau bahagia banget ya. Oke saatnya pilah-pilah lagi bahwa tidak semua ilmu harus dikuasai dalam satu waktu. Maka penting banget membuat prioritas ilmu yang akan kita pelajari, target waktu, sumber ilmu dan bagaimana cara belajar kita agar ilmu terserap dengan optimal. Ibarat Ulat maka ia akan mencari makanan dengan menu yang terbaik.

Sejatinya Pendidikan itu membuat diri kita MERDEKA. Merdeka dalam arti kata Independence (tidak tergantung), bukan freedom (kebebasan). Kita berhak merdeka memilih ilmu yang membuat diri kita tumbuh dan berkembang sesuai diri kita dan kita bias membuat perubahan dari sisi yang sesuai dengan kita. Maka ilmu yang ada kita jadikan sebagai referensi dan menerapkannya sesuai kebutuhan yang cocok dengan diri dan keluarga kita. Maka tak perlu membandingkan pilihan ilmu dan capaian kita dengan orang lain. Keberhasilan Merdeka dalam belajar itu bias dipengaruhi oleh :
1.       Komitmen pada tujuan
2.       Mandiri pada cara belajar yang tepat
3.       Melakukan refleksi diri. Adakah perubahan pada diri kita setelah menerima ilmu. Apa yang harus kita praktekkan agar ada perubahan pada diri kita.

Melihat kembali telur-telur merah dengan ketrampilan yang sudah saya tentukan, mencoba untuk menyusun ilmu yang akan saya pelajari :

KETERAMPILAN
TUJUAN (STRONG WHY?)
ILMU YANG DIPERLUKAN
  • 1.       Membaca dan Paham buku dengan cepat
  • 2.       Manajemen waktu dan emosi
  • 3.       Komunikasi produktif + Publik
  • 4.       Mendidik Anak
  • 5.       Teknik Beberes/Merapikan efektif efisien

Membaca buku dengan cepat dan paham akan memudahkan saya untuk memenuhi referensi belajar saya dari buku yang saya butuhkan.

Dengan manajemen waktu dan emosi yang baik, saya bias menunaikan peran menjadi perempuan, istri dan ibu yang bahagia

Komunikasi produktif sangat saya butuhkan untuk menunaikan amanah dengan bahagia, baik ketika berinteraksi dengan suami, anak-anak, maupun orang lain

Keterampilan komunikasi public saya butuhkan untuk optimal ketika menjalankan peran kemasyarakatan saat berinteraksi dengan orang lain, transfer ilmu pada orang lain dan sebagainya.

Ilmu seputar mendidik anak adalah tanggung jawab utama saya sebagai ibu, maka memperdalam ilmu terkait akan sangat membantu menunaikan amanah dengan optimal





Sumber kebahagiaan saya salah satunya adalah ketika rumah rapi dan bersih, maka mendalami ilmu untuk mengisi tangka kebahagiaan harus saya lakukan

-Teknik baca buku cepat
-teknik merangkum buku dengan efektif efisien
-cara membuat review buku


-manajemen waktu
-menata emosi
-positiv thinking
-menjadi ibu bahagia
-menjadi istri bahagia

-teknik komunikasi produktif
-komunikasi produktif pada pasangan
-komunikasi produktif pada anak
-komunikasi produktif pada orang lain








-Pendidikan anak dalam Islam
-Mendidik anak laki-laki
-Mendidik anak perempuan
-merawat fitrah anak laki—laki
-merawat fitrah anak perempuan
-mengenali minat dan bakat anak

-teknik beberes dan rapi
-Konmari
-Gemar Rapi
SUMBER ILMU
CARA BELAJAR
-buku sesuai dengan keilmuan di atas
-seminar parenting (FBE, Pandu 45, Tallent Mapping)
-Praktek di lapangan sesuai dengan keilmuan di atas.

-Membaca buku teks/referensi
-Mengikuti workshop terkait
-Mengikuti Kuliah Online
-Mengikuti seminar terkait
-Mempratekkan ilmu yang di dapat untuk menambah jam terbang

Maka 5 keilmuan prioritas (TELUR ORANYE) yang saya ambil antara lain :
1.       Manajemen Waktu dan Emosi
2.       Komunikasi Produktif
3.       Pendidikan Anak dalam Islam
4.       Bahagia membaca dan Menulis Buku
5.       Metode Beberes dan Rapi (Gemar Rapi)

*****************
Solichati, 7 Januari 2020

#janganlupabahagia
#Jurnalmingguke3
#materi3
#kelastelurtelur
#bundacekatan1
#institutibuprofesional