UKURAN BERAT
dan PANJANG
Seharian hujan… Sedari pagi hari hingga malam
hari ini hujan masih mengguyur meski sesekali reda. Brrrr… dingin banget. Maka
pagi hari ini pun aktivitas berasa berubah ritmenya, harus antar 3 anak di
sekolah yang berbeda berkendara mobil ini sesuatu, antisipasi agar tidak
terlambat ikutlah umi di menemani anak2 bersiap2 di dalam mobil. Hmmm taulah
saya orang yang paling susah adaptasi sebenernya…heee khusus hari ini dibuat
easy ajalah. Disyukuri dengan tetap semangat aktivitas, memperbanyak doa dan
tentunya aktivitas bersama duo jagoan. Kegiatan bermain dan belajar hari ini
lebih banyak kami lakukan di dalam rumah. Berbekal media pembelajaran yang ada,
damping, amati dan ikat maknanya… maka tiap waktu yang kami lalui sebagai waktu
untuk terus belajar dimanapun, kapanpun…
Pagi ini, cuaca mendung hujan tentunya
sedikit mempengaruhi semangat anak2 untuk beraktivitas, rewel, ogah2an mau
berangkat sekolah, dan menu sarapan dengan sayuran membuat anak2 juga sedikit
rewel. Hmmm mikir dikit gak pake lama, ada alat timbangan badan yang bisa
dijadikan media untuk meningkatkan nafsu makan bagi anak2 (heeee ini tdk berlaku
untuk org tuanya yaaa…). Timbanglah mereka satu per satu, melihat angka yang
tertera, meski belum paham dengan jarum yang di timbangan, angka yang paling
besar yang terlihat itu yang di baca.
U : Wooow berat badan kakak makin bertambah,
Alhamdulillah. Ini kayaknya karena kakak semangat makan yaaa…
R : Iya mi, sayuran bikin sehat yaaa…
U : Iya, betul. (padahal sampai saat ini
kakak masih agak sulit makan pake sayur. Alhamduliilah mulai ada perkembangan)
Z : Ya sudah aku mau makan sayurnya, tapi
dipotong kecil2.
U : Siiip, anak sholeh harus sehat dan kuat
ya.
Alhamdulillah dalam beberapa detik makanan
habis terlahap. Duo jagoan paling suka jika dimotivasi untuk cepat besar.
Menurut mereka menjadi besar itu dengan tambah gemuk dan tambah tinggi.
Mulailah imajinasi mereka berkelana… kalau sudah besar aku mau bisa nyetir
mobil kayak abi, aku mau jadi tentara, dan imajinasi2 yang lainnya bermunculan.
Alhamdulillah memanfaatkan timbangan badan cukup efektif untuk memotivasi anak2
menghabiskan makanan. Heeee untuk saat ini…
Siang hari nya saat berberes drumah eyangnya…
umi menemukan penggaris lucu. Tertera deretan angka dengan makna yang lain.
Yaaaa alat pengukur panjang, bukan berat ya. Spontan saja si kakak bertanya…
R : kalau ini untuk mengukur panjang ya mi,
bacanya bagaimana? Sama kayak timbangan badan yang tadi pagi?
U : Iya alat untuk mengukur panjang nak.
Bacanya sama dibaca angka yang tertera tapi ada tambahan sentimeter. Itu untuk
ukuran panjang. Kalau timbangan untuk mengukur berat, bacanya pakai kilogram.
Hmmm wajahnya bengong… bingung. Okelah taka pa yang penting sudah muncul rasa
ingin tau dan mampu bertanya. Tapi lain lagi dengan si dedek…
Z : Ini penggaris buat menggambar bentuk
bentuk ya mik. Tapi gak bisa untuk bentuk lingkaran. Kalo lingkaran pake gelas
dan mangkok gambarnya (heeee efek kmrn waktu bikin lingkaran sama umi pake alat
seadanya… hmmm).
U : Siiip…
Alhamdulillah diskusi seru, stimulasi anak
bermain angka dengan menyenangkan, tak perlu bayar mahal, gunakan media
seadanya, temukan ilmunya, ikat maknanya.
Semangat belajar dan mengikat makna dari aktivitas
sehari-hari tanpa harus menghafal dan terbebani.
Solichati#27Juli2017
#Day8
#Tantangan10Hari
#Level6
#KuliahBunSayIIP
#ILoveMath
#MathAroundUs
Tidak ada komentar:
Posting Komentar