Sabtu, 06 Januari 2018

Day2#Level11#MENUMBUHKAN FITRAH SEKSUALITAS

MENUMBUHKAN FITRAH SEKSUALITAS

Masih berkutat dengan kesibukan diranah domestic dan menemani ananda Zaidan murojaah persiapan wisuda. Mencoba untuk jenak mengikuti diskusi dari kelompok 1, keren banget dalam waktu 2 hari referensi dan media edukasi dikemas dengan sangat menarik. Masih memantapkan ilmu dan pemahaman tentang fitrah seksualitas. Fitrah yang sudah disematkan Allah ketika Allah menciptakan manusia dengan jenis kelamin yang sudah ditentukan. Laki-laki dan perempuan. Tidak ada jenis kelamin selain itu ya. Meski mendekati akhir jaman perilaku kaum jaman para nabi pun mulai bermunculan, termasuk perilaku kaum pada zaman Nabi Luth (Na’udzubillah). Semoga Allah jauhkan anak dan keturunan dari golongan mereka yang berperilaku dzalim.

Diantara sekian fitrah anak yang harus ditumbuhkan salah satunya adalah fitrah seksualitas. Dimana seksualitas tidak hanya sebatas membicarakan tentang jenis kelamin dan hubungan antara jenis kelamin ini. Tetapi lebih daripada itu, salah satu cara untuk menumbuhkan fitrah seksualitas adalah dengan pendidikan seksualitas. Tuntutan zaman saat ini menghendaki pendidikan seksualitas ini harus dilakukan sejak dini, karena era digital semakin mempercepat fungsi seksualitas anak2 kita. Pendidikan seksualitas yang lebih menekankan tentang pemaknaan jenis kelamin, peran dan fungsi yang dilakukan oleh jenis kelamin terkait, mengajarkan pada anak cara berpikir, bersikap dan bertingkah laku sesuai jenis kelaminnya masing2. Mengajarkan anak untuk memahami, menghayati dan memiliki rasa percaya diri sesuai jenis kelaminnya. MasyaAllah tantangan yang luar biasa membersamai anak dan menumbuhkan fitrah seksualitas sesuai jenis kelaminnya.
Catatan penting yang harus ditindaklanjuti saat menumbuhkan fitrah seksualitas adalah dengan melibatkan kehadiran ayah dan bunda secara utuh agar ananda mampu memahami jati diri dan peran sebagai laki2 yang nantinya akan berperan sebagai ayah dan perempuan yang nantinya akan berperan sebagai seorang ibu. Setidaknya referensi tentang rentang usia dan membangun kedelatan anak dengan orang tua bisa dijadikan sebagai acuan.
Usia 0-2 th dekatkan dengan ibu
Usia 3-6 th dekatkan dengan kedua orang tua
Usia 7-10 th dekatkan sesame gender (anak perempuan dengan ibu, dan sebaliknya)
Usia 10-14 th dekatkan dengan gender yang berlawanan.

Hari ini pun demikian ketika persiapan menjelang wisuda kakak Zaidan. Prepare mandi dan ganti baju menjadi salah satu momen untuk menumbuhkan fitrah seksualitas. Memilih jenis baju dan warna kesukaan. Nah seperti pagi2 biasanya kakak Ihan selalu enggan jika diminta berdandan, menggunakan lotion wajah, tangan dan kaki. Maksud umi agar kulit kakak terlihat bersih, tapi menurut kakak nanti bisa jadi seperti perempuan. Persepsi kakak Ihan jika laki2 tidak perlu menggunakan lotion cukup menyisir rambut saja. Heee disinilah diskusi kami pagi ini bahwa dengan menggunakan lotion tidak akan menjadikan seorang laki2 akan menjadi cantik. Tentunya penampilan yang bersih dan rapi akan lebih baik daripada tampak kusam. Diskusi singat ini sedikit membuat kakak ihan berubah pikiran dan mau memakai lotion meski hanya sedikit. Semoga diskusi ini bisa menumbuhkan fitrah seksualitas dengan benar pada ananda.

Solichati,6/1/2018

#Day2
#Tantangan10Hari
#Level11
#KuliahBunsayIIP
#MembangkitkanFitrahSeksualitasAnak



Tidak ada komentar:

Posting Komentar